Skip to main content
RehabilitasiBerita Kegiatan

Gading Meninggal Karena Sinte, BNN Kota Kendari Lakukan SIL

Dibaca: 533 Oleh 16 Des 2021Tidak ada komentar
Gading Meninggal Karena Sinte, BNN Kota Kendari Lakukan SIL
#BNN #StopNarkoba #CegahNarkoba

kendarikota.bnn.go.id, Lasolo – Pagi-pagi sekali, di hari Kamis (18/12/2021) yang mendung. Kepala BNN Kota Kendari, Dra. Murniaty M.,MPH.,Apt didampingi tim rehabilitasi BNN Kota Kendari dan Humas bertolak dari Kota Kendari menuju Bumi Oheo tepatnya SMA Negeri 1 Lasolo Kabupaten Konawe Utara yang merupakan wilayah kerja BNN Kota Kendari.
Tujuannya adalah untuk melakukan Skrining dan Intervensi Lapangan (SIL) terhadap beberapa siswa di sana. Siswa yang masuk penjaringan adalah yang dikenal dekat atau pernah berhubungan dengan korban meninggal akibat narkoba di sekolah tersebut.

Gading Meninggal Karena Sinte, BNN Kota Kendari Lakukan SIL

Seperti kita ketahui bersama, pada 17 November 2021, Gading Demitra, siswa pindahan dari SMA Pondidaha, yang baru 3 bulan berstatus sebagai siswa kelas XII IPA-4 SMA Negeri 1 Lasolo, meninggal dunia setelah dirawat di Rumah Sakit Wahidin Sudirohusodo Makassar setelah sebelumnya mengalami kejang-kejang saat proses belajar-mengajar berlangsung. Menurut informasi yang diperoleh dari Kepala Sekolah SMA Negeri 1 Lasolo, Sri Susilawati, S.Pd.,M.Pd, meneruskan info dari pihak keluarga korban, hasil pemeriksaan dokter menunjukkan bahwa Gading meninggal karena sinte.

Sinte merupakan salah satu jenis narkoba yang mematikan dan masuk dalam jenis narkotika golongan 1 yang hanya boleh digunakan sebagai bahan penelitian dan ilmu pengetahuan (iptek). Sinte bisa berbentuk seperti tembakau juga liquid (cair) rokok elektrik. mengandung AB-CHMINACA, FUB-AMB, 5-Fluoro-ADB dan beberapa varian lainnya. Efek yang bisa dirasakan dari konsumsi sinte adalah pusing, kejang hingga mengakibatkan kematian. Tingkat kematian akibat mengonsumsi narkotika jenis ini sangat tinggi.

Gading Meninggal Karena Sinte, BNN Kota Kendari Lakukan SIL

Setelah menempuh perjalanan sejauh 90 km, tim dari BNN tiba di SMA Negeri 1 Lasolo dan langsung disambut oleh Kepala Sekolah. Kegiatan dimulai dengan sambutan dari Kepala Sekolah, kemudian dari Kesbangpol, dilanjutkan dengan pengarahan dari Kepala BNN Kota Kendari.

Gading Meninggal Karena Sinte, BNN Kota Kendari Lakukan SIL

Dihadapan peserta SIL yang berjumlah 13 orang, Kepala Sekolah menyampaikan bahwa tujuan dari dikumpulkannya beberapa siswa tidak lain karena mereka-mereka ini adalah generasi penerus bangsa dan harapan bangsa. Di samping itu, kegiatan ini merupakan momen untuk menyampaikan ke publik bahwa SMA Negeri 1 Lasolo senantiasa mendukung semua program BNN Kota Kendari dalam rangka menyelamatkan generasi bangsa dari bahaya narkotika.
“Kenapa anda dipanggil, seperti diketahui, teman kita almarhum Gading kemarin kena imbas, kita tidak mau ada isu bahwa SMAN 1 Lasolo ada transaksi narkotika di dalam.” terang Sri Susilawati.
“Bukan kami yang memvonis, tapi ada dari pihak dokter yang disampaikan lewat keluarga korban!”, tambahnya.
Sri Susilawati juga berharap agar 13 orang siswa ini dapat bekerjasama memberi informasi kepada pihak yang berkompeten.

Gading Meninggal Karena Sinte, BNN Kota Kendari Lakukan SIL

Pihak Kesbangpol yang turut hadir dalam kegiatan menyampaikan turut berduka cita atas meninggalnya salah seorang siswa SMA Negeri 1 Lasolo, dan menyampaikan harapan agar mata rantai peredaran narkotika bisa diputus.
“Jangan lagi ada korban. Karena kalian adalah masa depan penerus bangsa. Kepada OSIS agar dibuat kegiatan ekskul yang positif”. Ucap perwakilan Kesbangpol.

Kepala BNN Kota Kendari, dalam sambutannya menyampaikan turut berbelasungkawa dan doa semoga amal ibadah almarhum diterima oleh Allah SWT. Tak lupa pula disampaikan terimakasih atas koordinasi yang baik dengan Kepala Sekolah SMA Negeri 1 Lasolo sehingga tim dari BNN Kota Kendari bisa sampai di sini untuk melakukan SIL ke beberapa siswa.
Murniaty juga menyampaikan harapan semoga SMA Negeri 1 Lasolo bisa jadi sekolah bersinar (bersih narkoba). Tentunya hal tersebut baru bisa tercapai dengan kerjasama dari semua pihak untuk bersama-sama menjaga generasi emas di Bumi Oheo.
“Agar adik-adik bicara jujur, kami datang untuk membantu adik-adik sehat”, terang Murniaty.
Usai acara sambutan, sebelum skrining dilakukan, kegiatan diisi dengan pemberian piagam penghargaan kepada Kepala SMA Negeri 1 Lasolo atas partisipasi aktif dan kerjasamanya selama ini dalam upaya mendukung program Pencegahan, Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN).

Gading Meninggal Karena Sinte, BNN Kota Kendari Lakukan SIL

Adapun hasil skrining terhadap 13 pelajar SMA Negeri 1 Lasolo adalah 7 orang siswa memiliki resiko rendah mengalami masalah kesehatan berdasarkan pola penggunaan rokok dan alkohol. Dalam skrining tersebut tidak ditemukan adanya siswa yang menggunakan narkoba namun kepada seluruh peserta skrining tetap diberikan edukasi tentang akibat penyalahgunaan narkoba.

Gading Meninggal Karena Sinte, BNN Kota Kendari Lakukan SIL

#warondrugs
#bersinar
#rehabilitasigratis

Kirim Tanggapan

Close Menu
made with passion and dedication by Vicky Ezra Imanuel