
Kendarikota.bnn.go.id, Kendari – Intervensi Berbasis Masyarakat (IBM) merupakan program baru deputi rehabilitasi BNN, yang merupakan upaya untuk menyelesaikan permasalahan penyalahgunaan narkoba dengan meningkatkan peran serta masyarakat dalam melakukan intervensi kepada masyarakat yang telah menggunakan narkoba.
BNN Kota Kendari melalui Seksi Rehabilitasi pada hari Rabu, 24 Februari 2021, melaksanakan rapat koordinasi program IBM, yang bertempat di Kantor Kelurahan Kampung Salo yang melibatkan Dinas Kesehatan, Dinas Sosial, Kesbangpol, Camat Kendari, Puskesmas Kandai dan Stakeholder di Tingkat Kelurahan.
Rapat ini dibuka langsung oleh Sekretaris Camat Kendari, yang pada kesempatan ini memberikan apresiasi kepada Kelurahan Kampung Salo, karena sejak ditetapkan sebagai zona Merah Narkoba, telah banyak melakukan aksi dan diharapkan kedepannya penyalahguna narkoba yang ada semakin berkurang.
Dalam kesempatan ini, turut hadir Koordinator Rehabilitasi BNNP Sulawesi Tenggara, Bapak La Mala, SKM, M.Kes. beliau menyampaikan Konsep Program Intervensi Berbasis Masyarakat (IBM), dimana dasar pembentukan IBM adalah meningkatnya angka penyalahguna namun jumlah pecandu/penyalahguna yang mengakses layanan sangat terbatas jumlahnya. Sasaran program IBM ini adalah kelompok yang memiliki resiko tinggi dan penyalahguna kategori coba pakai ( kategori ringan) serta  mantan pecandu/penyalahguna yang telah selesai mengikuti program rehabilitasi dengan melakukan pemantauan dan pendampingan  agar tidak terjerumus lagi memakai narkoba.
Seluruh kegiatan IBM dilakukan oleh masyarakat melalui peran serta kader yang telah dilatih dan tempat layanan IBM diupayakan berada  ditengah-tengah masyarakat. Untuk Kelurahan Kampung Salo sendiri telah menyiapkan sarana dan prasarana kegiatan IBM, sisa menyiapkan SK. Hasil rapat disepakati perlunya peran serta dan sinergitas OPD/Instansi terkait, pemerintah kecamatan dan kelurahan serta masyarakat dalam mendukung pelaksanaan program IBM ini. dsn