
kendarikota.bnn.go.id, Kendari, Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Kendari menggelar kegiatan Coffee Morning dengan tema Bincang-Bincang Tentang Kematangan Anak dalam Menghadapi Permasalahan Sosial di Kota Kendari. Acara ini berlangsung pada Kamis (27/2/2025) bertempat di Kantor BNN Kota Kendari dan dihadiri oleh 16 orang dari berbagai stakeholder yang memiliki peran penting dalam membentuk kematangan anak dalam berpikir, bersikap, dan bertindak dalam menghadapi tantangan sosial di masyarakat.
Dalam diskusi yang berlangsung interaktif ini, para peserta membahas berbagai permasalahan sosial yang dihadapi anak-anak di Kota Kendari. Topik utama yang diangkat meliputi pengaruh pergaulan, dampak media sosial, tekanan lingkungan, serta tantangan dalam menjaga moralitas dan etika di era digital. Para peserta juga mencari solusi konkret yang dapat diterapkan dalam mendidik anak agar memiliki ketahanan mental serta mampu mengambil keputusan yang bijak dalam menghadapi berbagai situasi sosial.
Kepala BNN Kota Kendari dalam sambutannya menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah, lembaga pendidikan, organisasi masyarakat, dan orang tua dalam membentuk karakter anak yang matang dan bertanggung jawab. “Anak-anak adalah aset bangsa yang harus kita jaga bersama. Mereka perlu dibekali dengan pemahaman dan keterampilan sosial agar dapat menghadapi berbagai tantangan di masa depan tanpa terjerumus dalam pergaulan yang salah,” ujarnya.
Sebagai hasil dari kegiatan ini, beberapa kesepakatan penting telah dicapai oleh para peserta diskusi, di antaranya:
- Melaksanakan Safari Ramadhan Bersama Stakeholder – Program ini akan dilaksanakan di pondok-pondok pesantren dan organisasi masyarakat Islam di Kota Kendari guna memberikan edukasi kepada anak-anak terkait permasalahan sosial yang sering mereka hadapi serta pentingnya membangun karakter yang kuat.
- MUI Kota Kendari siap membangun kemitraan dengan berbagai pihak – Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Kendari berkomitmen untuk berkolaborasi dalam kegiatan kemasyarakatan serta mendukung pembentukan Gerakan Nasional Anti Narkoba (GANNAS ANNAR) sebagai upaya untuk melindungi generasi muda dari bahaya narkoba.
- Bersama Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Kendari, mengajak tenaga pendidik dan orang tua siswa untuk turut serta dalam mendidik serta membentuk kematangan anak dalam menghadapi berbagai permasalahan sosial di lingkungannya. Edukasi ini mencakup peningkatan kesadaran terhadap risiko pergaulan bebas, penyalahgunaan narkoba, serta pentingnya komunikasi yang baik antara anak dan orang tua.
- Deklarasi Partisipasi Stakeholder dalam Kegiatan Kemasyarakatan – Seluruh stakeholder yang hadir menyatakan kesiapan mereka untuk aktif berpartisipasi dalam kegiatan sosial yang bertujuan membangun lingkungan yang lebih sehat dan positif bagi anak-anak Kota Kendari.
Dengan adanya komitmen dari berbagai pihak, diharapkan kegiatan ini menjadi langkah awal dalam membangun sinergi yang lebih erat antara pemerintah, lembaga pendidikan, organisasi masyarakat, dan orang tua. Upaya ini bertujuan agar anak-anak Kota Kendari dapat tumbuh menjadi individu yang matang, bertanggung jawab, serta memiliki daya tahan yang kuat dalam menghadapi tantangan sosial di era modern.
Kegiatan ini juga menjadi wadah bagi stakeholder untuk terus berdiskusi dan mencari solusi terhadap berbagai permasalahan sosial yang dihadapi anak-anak di Kota Kendari. Dengan kolaborasi yang berkelanjutan, diharapkan upaya membentuk karakter anak-anak yang lebih tangguh dan siap menghadapi realitas kehidupan dapat memberikan dampak yang signifikan bagi masyarakat secara luas.